Memiliki mobil kini bukan lagi tidak mungkin. Ada banyak pilihan tipe mobil, harga, hingga metode pembayaran yang memudahkan kamu memiliki mobil untuk pertama kalinya.
Namun kamu jangan terburu-buru saat membeli mobil pertama kali, coba cari dulu informasi seputar mobil yang diinginkan. Mulai dari teliti harga dan cara pembayarannya, hingga kesiapan keuangan untuk mengangsur dan membayar pajak kendaraan bermotor.
Untuk lebih lengkapnya, berikut enam hal pokok yang perlu kamu ketahui sebelum membeli mobil untuk pertama kalinya.
Baca juga: DI GIIAS Astra Financial Bagi Mobil Gratis
1. Tentukan tipe mobil sesuai kebutuhan dan budget
Tentukan kebutuhan kamu. Apakah kamu membutuhkan mobil keluarga model MPV dengan kabin yang memuat lebih banyak orang? Atau kamu cukup dengan city car dengan harga murah?
Jika sudah tahu kebutuhan keluarga, perbanyaklah riset soal kelebihan dan kekurangan mobil itu. Dari sana, kamu mulai bisa melakukan alokasikan budget agar dana untuk membeli tidak membengkak dan tidak berpengaruh buruk pada keuangan keluarga. Jika membeli secara kredit, kamu cukup menyiapkan uang muka yang nilainya sekitar 25 persen dari harga total.
2. Beli mobil di saat yang tepat
Akhir tahun dan saat pameran otomotif digelar adalah waktu yang paling tepat untuk membeli mobil. Pada saat akhir tahun, diskon besar-besaran biasanya ditetapkan untuk mengejar target penjualan. Biasanya juga diskon besar akan ditawarkan karena memasuki tahun baru akan ada model baru yang akan keluar.
Sementara membeli di pameran mobil, promo yang ditawarkan ke calon pembeli juga tak kalah menggiurkan. Promo biasanya potongan uang muka, cashback, hingga tambahan aksesori.
Di pameran otomotif, kamu juga bisa memperoleh kemudahan dalam memilih berbagai jenis mobil dan tipe. Tidak tertutup kemungkinan juga kalau kamu bisa langsung test drive.
Pameran otomotif yang akan dihelat dalam waktu dekat adalah Gaikindo International Motor Show (GIIAS) di Indonesia Convention Exhibition (ICE), Tangerang. Berlangsung pada 2-12 Agustus, GIIAS akan memamerkan ratusan produk otomotif, termasuk deretan mobil Toyota, Daihatsu, dan Lexus yang bisa diangsur lewat pembiayaan dari Toyota Astra Financial (TAF). Melalui tiga merek pembiayaan Toyota Finance, Daihatsu Finance dan Lexus Finance, TAF merupakan pembiayaan yang fokus memenuhi kebutuhan kredit (pembiayaan) calon pemilik tiga merek mobil tersebut.
3. Pertimbangkan layanan purna jual (ketersediaan bengkel)
Dalam memilih mobil pertama yang akan dibeli, kamu juga perlu mempertimbangkan layanan purna jual seperti ketersediaan bengkel. Hal ini penting karena kamu perlu mengecek mobil secara rutin untuk menjaga kondisinya tetap prima.
Jika sebuah merek mobil memiliki banyak bengkel di seluruh Indonesia, tentu hal itu akan sangat memudahkan kamu bukan?
Selain itu, saat membeli mobil secara kredit, maka akan ada paket asuransi yang ditawarkan baik TLO maupun komprehensif. Kedua jenis asuransi itu juga biasanya memberikan layanan ganti oli hingga pemeriksaan rem secara cuma-cuma di tahun pertama.
4. Ketersediaan sparepart original
Apabila kamu memerlukan perbaikan mobil dan perlu menggantinya, maka ketersediaan sparepart orisinil akan sangat diperlukan. Biasanya, semakin banyak sebuah merk mobil digunakan di suatu negara, sparepart mobil tersebut pun lebih mudah ditemukan.
5. Pilih leasing yang kredibel
Membeli mobil secara kredit memang bisa meringankan beban pengeluaran. Tanpa harus langsung membayar cash (tunai) di depan, kamu sudah bisa membawa pulang mobil idaman.
Namun, penting untuk kamu ingat agar selalu menggunakan leasing yang kredibel. Salah satunya adalah TAF, sebagai fasilitas pembiayaan untuk kendaraan bermotor merk Toyota, Daihatsu, dan Lexus dari Astra Financial.
TAF yang kini sudah berusia 12 tahun, sudah tak perlu diragukan lagi jejak rekamnya kepada setiap pelanggannya. TAF juga memiliki kantor cabang di berbagai kota di Indonesia. Keberadaan Sales Officer TAF di setiap dealer Toyota juga akan membantu calon pembeli memilih produk terbaik dan layanan prima yang bisa kamu pilih.
TAF juga sangat menjaga dokumen kamu seperti BPKB agar tidak sampai berpindah tangan. Dokumen BPKB yang ada ditempatkan di setiap kantor cabang dan bisa diambil pelanggan jika dibutuhkan. Dengan TAF. kamu #JadiBerani punya mobil sendiri.
6. Jangan lupa harus siap bayar pajak kendaraan bermotor
Membeli mobil baru, kamu artinya juga harus siap dengan pengeluaran ekstra yang terkait dengan kendaraan kamu seperti pajak kendaraan bermotor. Pajak kendaraan bermotor ini kamu bayarkan sekali dalam setahun. Nilainya sekitar 2 persen dari harga jual mobil kamu ditambah dengan biaya Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ).
Jangan lupa juga, pajak kendaraan bermotor, khusus di Jakarta, dikenakan tarif pajak progresif. Apa maksudnya? Pajak progresif dikenakan terhadap sepeda motor atau mobil bila alamat pemiliknya memiliki kesamaan dengan alamat wajib pajak yang telah terdaftar.
Contohnya, orang tua punya motor atau mobil, maka motor atau mobil sang anak akan dikenakan pajak progresif. Namun, dengan catatan masih tercatat berada dalam alamat yang sama sesuai data kependudukan yang tertulis pada kartu keluarga (KK).
Nilainya akan bertambah 0,5 persen per satuan kendaraan. Berikut rinciannya:
– Kendaraan pertama besaran pajaknya 2 persen
– Kendaraan kedua besaran pajaknya 2,5 persen
– Kendaraan ketiga besaran pajaknya 3 persen
– Kendaraan keempat besaran pajaknya 3,5 persen
– Kendaraan kelima besaran pajaknya 4 persen
– dst
Baca juga: Dukungan Jasa Keuangan di GIIAS
Semoga kamu tercerahkan dengan informasi di atas, ya. Selamat berburu mobil pertama di GIIAS 2018!